tag:blogger.com,1999:blog-17337668057342535992024-03-14T02:38:36.664-07:00Mengejar SkripsiKetika jalanmu terhalang pasti disitu pasti ada jalansumber-awanhttp://www.blogger.com/profile/11907745515311602241noreply@blogger.comBlogger2125tag:blogger.com,1999:blog-1733766805734253599.post-77377448469343388452012-02-10T01:47:00.000-08:002012-02-10T01:49:36.491-08:00SEEDS OF FRUIT ACID TAS<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://www.uny.ac.id/sites/default/files/images/tas%20dari%20biji%20buah%20asam.preview.JPG" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="300" src="http://www.uny.ac.id/sites/default/files/images/tas%20dari%20biji%20buah%20asam.preview.JPG" width="400" /></a></div><span class="long_text" id="result_box" lang="en"><span title="Di beberapa daerah di Indonesia banyak tumbuh liar pohon asam yang tersebar di beberapa kebun ataupun pekarangan.">In some areas in Indonesia to grow wild tamarind trees spread over several garden or yard. </span><span title="Karena masyarakat kurang mempedulikan dan kurang tertarik dengan pohon asam tersebut mereka hanya membiarkan pohon itu hidup begitu saja.">Because the public cares less and less interested in the tamarind tree they just let the tree of life for granted. </span><span title="Asam jawa (Tamarindus indica) adalah sejenis buah yang masam rasanya biasa digunakan sebagai bumbu dalam banyak masakan Indonesia misalnya pada sayur asam atau kuah pempek.">Tamarind (Tamarindus indica) is a kind of a sour taste the fruit commonly used as a seasoning in many dishes in Indonesia such as acids or vegetable broth pempek. </span><span title="Sedangkan biji dari asam jawa tersebut dibuang sebagai sampah karena dianggap tidak bermanfaat.">While the seeds of the tamarind is discarded as waste because they are not useful. </span><span title="Asam jawa termasuk ke dalam suku Fabaceae (Leguminosae) yang merupakan satu-satunya anggota marga Tamarindus.">Tamarind belongs to the tribe of Fabaceae (Leguminosae) which is the only member of the genus Tamarindus. </span><span title="Buah yang telah tua dan sangat masak biasa disebut asem kawak.">Fruit that was old and very ripe tamarind called kawak. </span><span title="Sri Astuti, Yuni Puspita Sari, Priyo Yulianto dan Dewi Permanasari memberi perhatian lebih pada biji asam jawa yang bentuknya unik bermacam-macam dan berwarna hitam mengkilat.">Sri Astuti, Yuni Puspita Sari Dewi Permanasari Priyo Yulianto and give more attention to the tamarind seed various unique shapes and shiny black. </span><span title="Melihat bentuknya yang unik ini para mahasiswa program studi Pendidikan IPA FMIPA UNY tersebut melihat ada suatu potensi lain yang tersimpan di dalam biji asam jawa yaitu sebagai produk kerajinan yang eksotik.">Seeing the unique shape of this program students study Science Education Faculty UNY the other sees a potential stored in the tamarind seeds as an exotic handicraft products. </span><span title="Kegiatan ini dapat menjadi alternatif pengolahan sampah biji asam jawa sekaligus untuk meningkatkan nilai ekonomi biji asam jawa.">This activity can be an alternative waste treatment tamarind seeds as well as to enhance the economic value of tamarind seeds. </span><span title="Produk kerajinan yang dapat dibuat dari biji asam jawa antara lain kerajinan tas.">Craft products that can be made from tamarind seeds, among others, craft bag. </span><span title="Melalui inovasi baru ini biji asam jawa yang semula tidak berguna dan mengotori lingkungan, dapat dijadikan bahan pembuatan kerajinan tas, sehingga akan meningkatkan nilai guna bahkan nilai jual bagi biji asam jawa tersebut.">Through this new innovation that originally tamarind seeds are useless and pollute the environment, can be used as materials for craft bag, so it will increase the value to even the selling of the tamarind seed.</span><span title="Sri Astuti mengatakan bahwa limbah biji asam jawa mudah didapatkan terutama dari pedagang jamu tradisional yang masih menggunakan asam jawa dalam meracik jamu.">Sri Astuti said that the waste tamarind seeds easily obtained mainly from traditional herbal medicine traders who still use tamarind in preparing herbal medicine. </span><span title="Kerajinan tas dari biji asam jawa ini dapat dijadikan cinderamata dan produk lokal.">Craft bags of tamarind seeds can be used as souvenirs and local products. </span><span title="Prospek pemasaran tas biji asam jawa cukup berpeluang mengingat Yogyakarta merupakan kota yang banyak dikunjungi orang dari berbagai daerah maupun wisatawan asing.">The marketing prospects of tamarind seed bag is quite likely given the Yogyakarta is a city which is visited by people from various local and foreign tourists. </span><span title="Cinderamata yang khas dan memiliki desain unik selalu diminati para wisatawan untuk dijadikan oleh-oleh.">Unique souvenirs and have a unique design of the tourists are always in demand to serve as a souvenir. </span><span title="Tas dari biji asam jawa merupakan inovasi baru yang unik dan khas sehingga dapat menambah variasi cinderamata khas Yogyakarta.">Bags of tamarind seeds is a new innovation that is unique and distinctive so as to increase the variety of souvenirs of Yogyakarta. </span><span title="Selain itu pembuatan tas biji asam jawa dapat meningkatkan nilai ekonomi biji asam jawa karena selama ini biji asam jawa hanya dianggap sebagai sampah yang tidak ada manfaatnya namun ternyata dapat berubah menjadi komoditas usaha yang menjanjikan jika diolah menjadi kerajinan tas yang eksotik, unik dan menarik sehingga berdaya">Besides the manufacture of tamarind seed bag can increase the economic value of tamarind seed as long as these tamarind seeds are only considered as a waste that there is no benefit but it can be turned into a commodity business that promise when processed into a bag of exotic handicrafts, unique and interesting so helpless </span><span title="jual tinggi.">sell high.</span><span title="Priyo Yulianto mengungkapkan cara membuat tas dari biji asam ini.">Yulianto shocking reveal how to make a bag of seeds this acid. </span><span title="Pertama biji asam jawa dibersihkan dengan air lalu diawetkan dengan merendam pada pengawet selama 2 jam, lalu dikeringkan.">First of tamarind seed is cleaned with water and then preserved by soaking in a preservative for 2 hours, then dried. </span><span title="Jika diinginkan biji asam jawa dapat diwarnai dengan pewarna tekstil, tetapi dapat juga tanpa pewarna.">If desired tamarind seeds can be tinged with textile dyes, but can also without dye. </span><span title="Lalu dibuat 2 pola pada kain dengan lebar 30 cm, tinggi 25 cm, dan tebal di bagian bawah 10 cm.">Then made two patterns on the fabric with a width of 30 cm, height 25 cm, and thick at the bottom of 10 cm. </span><span title="Pola tersebut dipotong dengan disisakan 1,5 cm pada sekeliling pola untuk jahitan.">The pattern is cut by 1.5 cm on the left around the pattern for the stitching. </span><span title="Busa pelapis lalu dipotong sesuai ukuran pola tadi dan dijahit dengan meletakkan busa pelapis di dalam kedua pola.">And upholstery foam cut to size and sutured to the earlier pattern of putting foam coating on the second pattern. </span><span title="Biji asam jawa dirangkai dengan menyematkan pada seluruh pola yang ada.">Tamarind seeds are strung together with a pin on all the existing pattern. </span><span title="Bagian atas tas dilipat ke dalam selebar 1,5 cm kemudian jahit sepanjang lipatan sedangkan biji asam jawa tas tadi dilipat secara terbalik dengan bagian luar tas berada di dalam lalu jahit kedua sisinya.">The top of the bag folded into a 1.5 cm wide and sewing along the fold of tamarind seeds while the bag is folded in reverse with the outside of the bag inside and sew the two sides. </span><span title="Setelah kedua sisi potongan itu dijahit, balik kembali hingga bagian luar nampak dan terbentuk kerangka tas.">After both sides were stitched pieces, turning back to the outside of the visible and formed the framework of the bag. </span><span title="Memasang pegangan tas dari kayu atau bisa juga membuat dari biji asam jawa dengan cara merangkai biji asam jawa lalu dikepang.">Replacing the wooden handle of the bag or can be made from the seeds of tamarind by tamarind seeds and stringing braid. </span><span title="Pegangan tas dipasang di kedua sisi luar tas bagian atas dengan cara dikelim.">A handle mounted on either side of the bag outside of the bag by the top hemmed. </span><span title="Memotong kulit imitasi sebagai lidah penutup tas dengan ukuran panjang 12 cm dan lebar 5 cm sesuai pola atau penutup bisa menggunakan resleting.">Tongue cut imitation leather as the cover bag with a length of 12 cm and width 5 cm according to the pattern or could use a zipper cover. </span><span title="Terakhir membuat lubang kancing pada ujung lidah.">Finally make buttonholes on the tip of the tongue. </span><span title="Memasang lidah penutup tas tersebut di salah satu sisi bagian atas tas dengan cara dijahit tangan lalu kancing dari biji asam jawa dipasang pada bagian tas disesuaikan dengan lubang lidah penutup.">Install the tongue cover the bag on one side of the top of the bag with hand stitching and buttons from tamarind seed bags mounted on the tongue adapted to cover the hole.</span><span title="Untuk finishingnya dijelaskan oleh Dewi Permanasari 1 ons belerang dilarutkan dalam 1 liter aquades lalu disemprotkan pada bagian luar tas untuk melindungi biji asam jawa dari jamur kemudian jemur supaya kering.">To finish described by David Permanasari 1 ounce of sulfur dissolved in 1 liter of distilled water and then sprayed on the outside of the bag to protect the seeds from the tamarind and then dry in the sun to dry mushrooms. </span><span title="Kemudian semprotkan melamin dengan sprayer pada bagian luar tas.">Then spray with a sprayer melamine on the outside of the bag. </span><span title="Setelah itu, Tas dari Biji Asam Jawa dikemas dalam wadah plastik kemasan dan diberi label.">After that, the bag of acid Java Beans packaged in plastic container packaging and labeled.</span></span><br />
<span class="long_text" id="result_box" lang="en"><span title="Setelah itu, Tas dari Biji Asam Jawa dikemas dalam wadah plastik kemasan dan diberi label.">created by UNy </span></span>sumber-awanhttp://www.blogger.com/profile/11907745515311602241noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1733766805734253599.post-29653538749522416952012-02-10T00:35:00.001-08:002012-02-10T01:36:06.053-08:00Revive My blog<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh_1XIHFy1lh85C40l50E2gRlhXBoCF9DD-Cj6EkYo6GDFprqJ1yyYMJufOzrD1SPodRdyTkMHuxX98HfZSmYhqieVGH20zCFremohsiAW7H5p1djqsFzKYn9BUAFHV-4E9lfgPxfQLWxA/s1600/3.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="103" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh_1XIHFy1lh85C40l50E2gRlhXBoCF9DD-Cj6EkYo6GDFprqJ1yyYMJufOzrD1SPodRdyTkMHuxX98HfZSmYhqieVGH20zCFremohsiAW7H5p1djqsFzKYn9BUAFHV-4E9lfgPxfQLWxA/s320/3.jpg" width="320" /></a></div><span class="" id="result_box" lang="en"><span class="hps">After a while</span> <span class="hps">not</span> <span class="hps">doing</span> <span class="hps">blogging</span> <span class="hps">now</span> <span class="hps">I</span> <span class="hps">can</span> <span class="hps">finally</span> <span class="hps">come</span> <span class="hps">together</span> <span class="hps">again</span> <span class="hps">blogger</span> <span class="hps">friends</span><span>.</span> <span class="hps">Hopefully</span> <span class="hps">the arrival of</span> <span class="hps">my</span> <span class="hps">blog</span> <span class="hps">can be</span> <span class="hps">vitrified</span> <span class="hps">to provide information</span> <span class="hps">to</span> <span class="hps">blogger</span> <span class="hps">friends</span><span>.</span> <span class="hps">I've done a</span> <span class="hps">total</span> <span class="hps">change of</span> <span class="hps">the contents</span> <span class="hps">of</span> <span class="hps">this</span> <span class="hps">blog</span> <span class="hps">I</span> <span class="hps">hope</span> <span class="hps">to</span> <span class="hps">be</span> <span class="hps">more</span> <span class="hps">and more visitors</span><span>.</span> <span class="hps">I was</span> <span class="hps">hoping for help</span> <span class="hps">from</span> <span class="hps">blogger</span> <span class="hps">friends</span><span>,</span> <span class="hps">because</span> <span class="hps">without</span> <span class="hps">you all</span> <span class="hps">my</span> <span class="hps">blog</span> <span class="hps">has no meaning</span><span>.</span> <span class="hps">thank you for your</span> <span class="hps">participation</span> <span class="hps">has</span> <span class="hps">been to</span> <span class="hps">my</span> <span class="hps">blog</span><span>.</span> <span class="hps">My</span> <span class="hps">blog</span> <span class="hps">will be</span> <span class="hps">filled with</span> <span class="hps">knowledge</span><span class="atn">-</span><span>knowledge</span> <span class="hps">that</span> <span class="hps">I</span> <span class="hps">get from</span> <span class="hps">blogging</span><span>,</span> <span class="hps">but keep</span> <span class="hps">on writing</span> <span class="hps">terfocus</span> <span class="hps">production</span> <span class="hps">in Indonesia</span><span>.</span> <span class="hps">Both the</span> <span class="hps">production of</span> <span class="hps">both small and</span> <span class="hps">large</span> <span class="hps">production</span><span>,</span> <span class="hps">and</span> <span class="hps">how to make it</span><span>.</span> <span class="hps">all</span> <span class="hps">information</span> <span class="hps">will be given</span> <span class="hps">the work</span><span>.</span> <span class="hps">In order not to</span> <span class="hps">damage the</span> <span class="hps">work of others</span><span class="">.</span></span><br />
<div id="divLookup" style="-moz-border-radius: 3px; background-color: #ffff77; color: black; left: 554px; padding: 3px; position: absolute; top: 177px; z-index: 999999999;"><img border="0" src="data:image/gif,GIF89a%12%12%B3%FF%FF%FF%F7%F7%EF%CC%CC%CC%BD%BE%BD%99%99%99ZYZRUR%FE%01%02%21%F9%04%04%14%FF%2C%12%12%04X0%C8I%2B%1D8%EB%3D%E4%60%28%8A%85%17%0AG*%8C%40%19%7CJ%08%C4%B1%92%26z%C76%FE%02%07%C2%89v%F0%7Dz%C3b%C8u%14%82V5%23o%A7%13%19L%BCY-%25%7D%A6l%DF%D0%F5%C7%02%85%5B%D82%90%CBT%87%D8i7%88Y%A8%DB%EFx%8B%DE%12%01%3B" /></div>sumber-awanhttp://www.blogger.com/profile/11907745515311602241noreply@blogger.com0